kalo komeng nyang positip dan membangun ya hehehe, ni ane mau bagi2 tips berbisnis barangkali ada nyang mau berbisnis gan,
kagak usah bannyak chingchong gan langsung aja cekitdot ke TKP gan.. toss!!!
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjU-oWpZLMvk03GByN9x2uE_BYMk9qtUQ4HC15z6vD4LykyFA6URbKup9lZaWVkSARX929PnY8jFPl-kXsCZKm5ALWilpTrznLycjqekKg2MRMOF3glW_tayglxA8e9eC2fb3biQPkiDvon/s1600/images.jpeg)
Pertamax :Terlalu Banyak Ide
Orang “pintar” biasanya banyak ide, bahkan mungkin telalu banyak ide, sehingga tidak satupun yang menjadi kenyataan. Sedangkan orang “bodoh” mungkin hanya punya satu ide dan satu itulah yang menjadi pilihan usahanya.
#Ane : Ane sih gak pintar2 amir juga gak bodo2 amir gan, sedengan lah.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRiXGWrmdmbJ1yU4Qo_2RLw2Z2H15vsKgNdykZwHAH3gL3zqd-_iyhey9EHC-AcT7CoTjR4eaEOAs13tWiTUgO1lIzVWOG6cPMtEx7Q5KvkECXIhXcGGqR9DUzZKlss4QL2WJjpcGqpgxi/s1600/cool2.gif)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLBI2fYGG0WlL3kqDkJuwFethhz1VeRki003liKMaI-iKs-S9lLLQO8G-7SZ_h_RVn-Y8UsWvWnF3yXRXtstwVUhOAk58yDz3XELXsIczoqiq4sLRSa1Gd5p_OC9Ytdn62my8Pgep-4qyl/s1600/Ngakak_Mangap_60x70.gif)
Keduax : Miskin Keberanian untuk memulai
Orang “pintar” biasanya banyak ide, bahkan mungkin telalu banyak ide, sehingga tidak satupun yang menjadi kenyataan. Sedangkan orang “bodoh” mungkin hanya punya satu ide dan satu itulah yang menjadi pilihan usahanya.
#Ane : ane bukan orang bodoh berarti ya gann.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLBI2fYGG0WlL3kqDkJuwFethhz1VeRki003liKMaI-iKs-S9lLLQO8G-7SZ_h_RVn-Y8UsWvWnF3yXRXtstwVUhOAk58yDz3XELXsIczoqiq4sLRSa1Gd5p_OC9Ytdn62my8Pgep-4qyl/s1600/Ngakak_Mangap_60x70.gif)
Ketigax : Telalu Pandai Menganalisis
Sebagian besar orang “pintar” sangat pintar menganalisis. Setiap satu ide bisnis, dianalisis dengan sangat lengkap, mulai dari modal, untung rugi sampai break event point. Orang “bodoh” tidak pandai menganalisis, sehingga lebih cepat memulai usaha.
#Ane lagi : Ane sih bisa menganalisis tapi males ajaa, buang2 waktu,
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkloyK38F1bZpEbnA_R7DMgC32XsLf4BT89JqUVnFGM8gbAzprCwYx3MTROS-EkFjlB2_PDhgGdSL9OCnQ5werQjDSdw6xT9d1BSKACEUfg6haRm7ES4EwF0kaP-EJKdfrTAswgyyYXZN9/s1600/maho.gif)
Keempatx : Ingin Cepat Sukses
Orang “Pintar” merasa mampu melakukan berbagai hal dengan kepintarannya termasuk mendapatkahn hasil dengan cepat. Sebaliknya, orang “bodoh” merasa dia harus melalui jalan panjang dan berliku sebelum mendapatkan hasil.
Ane : No komeng gan, lanjut aja...
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLBI2fYGG0WlL3kqDkJuwFethhz1VeRki003liKMaI-iKs-S9lLLQO8G-7SZ_h_RVn-Y8UsWvWnF3yXRXtstwVUhOAk58yDz3XELXsIczoqiq4sLRSa1Gd5p_OC9Ytdn62my8Pgep-4qyl/s1600/Ngakak_Mangap_60x70.gif)
Kelimax : Tidak Berani Mimpi Besar
Orang “Pintar” berlogika sehingga bermimpi sesuatu yang secara logika bisa di capai. Orang “bodoh” tidak perduli dengan logika, yang penting dia bermimpi sesuatu, sangat besar, bahkan sesuatu yang tidak mungkin dicapai menurut orang lain.
#Ane : Ane gak peduli gann
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRiXGWrmdmbJ1yU4Qo_2RLw2Z2H15vsKgNdykZwHAH3gL3zqd-_iyhey9EHC-AcT7CoTjR4eaEOAs13tWiTUgO1lIzVWOG6cPMtEx7Q5KvkECXIhXcGGqR9DUzZKlss4QL2WJjpcGqpgxi/s1600/cool2.gif)
Keenamx : Bisnis Butuh Pendidikan Tinggi
Orang “Pintar” menganggap, untuk berbisnis perlu tingkat pendidikan tertentu. Orang “Bodoh” berpikir, dia pun bisa berbisnis.
#Ane : menurut ane sekolah ntu buat nyari ilmu, bukan untuk bisnis
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRiXGWrmdmbJ1yU4Qo_2RLw2Z2H15vsKgNdykZwHAH3gL3zqd-_iyhey9EHC-AcT7CoTjR4eaEOAs13tWiTUgO1lIzVWOG6cPMtEx7Q5KvkECXIhXcGGqR9DUzZKlss4QL2WJjpcGqpgxi/s1600/cool2.gif)
Ketujux : Berpikir Negatif Sebelum Memulai
Orang “Pintar” yang hebat dalam analisis, sangat mungkin berpikir negatif tentang sebuah bisnis, karena informasi yang berhasil dikumpulkannya sangat banyak. Sedangkan orang “bodoh” tidak sempat berpikir negatif karena harus segera berbisnis.
#Ane : Ane harus segera berbisnis !!!
Kedelapanx : Maunya Dikerjakan Sendiri
Orang “Pintar” berpikir “aku pasti bisa mengerjakan semuanya”, sedangkan orang “bodoh” menganggap dirinya punya banyak keterbatasan, sehingga harus dibantu orang lain. Hal ini lebih berkaitan kepada rasa dan jiwa sosial antar sesama.
#Ane : dah ngantuk gan
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYgLZ1NYmv1Sqd49Qcvw1MEFoD9KDssTXx80qrqhWbtAxZKsDVG9zTdwLEOd7L5r3Fw45pbiUWe6KnE_75yRnAx_MFCg_dMxcdcZj0BbENFvP6cskazacWFs2Ix1qzHFs95sBeNWa61lZp/s1600/hammer.gif)
Kesembilanx : Miskin Pengetahuan Pemasaran dan Penjualan
Orang “Pintar” menganggap sudah mengetahui banyak hal, tapi seringkali melupakan penjualan. Orang “bodoh” berpikir simple, “yang penting produknya terjual”.
Kesepuluhx : Tidak Fokus
Orang “Pintar” sering menganggap remeh kata Fokus. Buat dia, melakukan banyak hal lebih mengasyikkan. Sementara orang “bodoh” tidak punya kegiatan lain kecuali fokus pada bisnisnya.
Kesebelasanx : Tidak Peduli Konsumen
Orang “Pintar” sering terlalu pede dengan kehebatannya. Dia merasa semuanya sudah Oke berkat kepintarannya sehingga mengabaikan suara konsumen. Orang “bodoh” ?. Dia tahu konsumen seringkali lebih pintar darinya.
Keduabelasx : Abaikan Kualitas
Orang “bodoh” kadang-kadang saja mengabaikan kualitas karena memang tidak tahu, maka tinggal diberi tahu bahwa mengabaikan kualitas keliru. Sedangnkan orang “pintar” sering mengabaikan kualitas, karena sok tahu.
Ketigabelasx : Tidak Tuntas
Orang “Pintar” dengan mudah beralih dari satu bisnis ke bisnis yang lain karena punya banyak kemampuan dan peluang. Orang “bodoh” mau tidak mau harus menuntaskan satu bisnisnya saja.
#Ane : kadang ane juga tidak tuntas
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRdjIcp0WhKhyphenhyphen1jZHjGdTCHZ_sn1nTYT5X-VxvRGg8t5tNWpzvLXBoFl-2MQZQz8bnjJbeJ4VLctTBiOdPvZQWUnA-70OkkFK6EbosrL0l8AoLjzfFEzECYkWYR9VC58Bql5rpaX_v7Ekb/s1600/sorry.gif)
Keempatbelasx : Tidak Tahu Pioritas
Orang “Pintar” sering sok tahu dengan mengerjakan dan memutuskan banyak hal dalam waktu sekaligus, sehingga prioritas terabaikan. Orang “Bodoh” ? Yang paling mengancam bisnisnyalah yang akan dijadikan pioritas
Kelimabelasx : Kurang Kerja Keras dan Kerja Cerdas
Banyak orang “Bodoh” yang hanya mengandalkan semangat dan kerja keras plus sedikit kerja cerdas, menjadikannya sukses dalam berbisnis. Dilain sisi kebanyakan orang “Pintar” malas untuk berkerja keras dan sok cerdas,
Keenambelasx : Mencampuradukan Keuangan
Seorang “pintar” sekalipun tetap berperilaku bodoh dengan dengan mencampuradukan keuangan pribadi dan perusahaan.
Ketuhjuhbehlashx : Mudah Menyerah
Orang “Pintar” merasa gengsi ketika gagal di satu bidang sehingga langsung beralih ke bidang lain, ketika menghadapi hambatan. Orang “Bodoh” seringkali tidak punya pilihan kecuali mengalahkan hambatan tersebut.
Kedelapanbelasx : Melupakan Tuhan
Kebanyakan orang merasa sukses itu adalah hasil jarih payah diri sendiri, tanpa campur tangan “TUHAN”. Mengingat TUHAN adalah sebagai ibadah vertikal dan menolong sesama sebagai ibadah horizontal.
#Ane : nah ini nih hal nyang paling penting, seharusnya ni dibikin tips Pertamax. Kalo ane mau apa2 tanya TUHAN dulu gan, karna ane milik DIA dan ane dah gak punya wewenang apapun, mau bisnis apapun nanya dulu ma TUHAN.
Pesan ane : TUHAN tu tetep nyang PERTAMAX gan, oleh karna TUHAN aje kite semue bisa sukses. Amin ![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRiXGWrmdmbJ1yU4Qo_2RLw2Z2H15vsKgNdykZwHAH3gL3zqd-_iyhey9EHC-AcT7CoTjR4eaEOAs13tWiTUgO1lIzVWOG6cPMtEx7Q5KvkECXIhXcGGqR9DUzZKlss4QL2WJjpcGqpgxi/s1600/cool2.gif)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRiXGWrmdmbJ1yU4Qo_2RLw2Z2H15vsKgNdykZwHAH3gL3zqd-_iyhey9EHC-AcT7CoTjR4eaEOAs13tWiTUgO1lIzVWOG6cPMtEx7Q5KvkECXIhXcGGqR9DUzZKlss4QL2WJjpcGqpgxi/s1600/cool2.gif)
Kesembilanbelasx : Melupakan Keluarga
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDwAQfQdFQ9xLwag54Zp-Us0hdYkcCJfq35J_bCBW6Ch0fKFLnCys1OkDn6N4Q21d7KQoJZzV7Y8e_i-HPbEfzXyG5dQzM2Oul_knNp4XAXQHAtII-u5GPFR58HD67tx7ICa-o9DjGYuqa/s200/gambar-cinta-keluarga.jpg)
Jadikanlah keluarga sebagai motivator dan supporter pada saat baru memulai menjalankan bisnis maupun ketika bisnis semakin meguras waktu dan tenaga
#Ane : Keluarga juga penting gan!
Nyang terakhirx : Hindari Berperilaku Buruk
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjve6Bqh9IGe5pZVro4PdqM-kh1olpw9MlSTM7xNN-iLmRDE0Cp6liBDi3XOJj_8kdpQj4o-E_1rK1kVacsB_AeNdJ_9BhEWJgT3m1iynwC1j8ILtoolpWUPpT6AfmVyU-1gJAkezi17a1S/s320/Perilaku+Buruk.jpg)
Setelah menjadi pengusaha sukses, maka seseorang akan menganggap dirinya sebagai seorang yang mandiri. Dia tidak lagi membutuhkan orang lain, karena sudah mampu berdiri diatas kakinya sendiri.
#Ane: Kalo dah sukses jangan jadi orang kayak gini gan!!!
Sekian tips dari ane yang nyadur dari sebuah buku berjudul "Belajar Goblok dari Bob Sadino".
Bijimane gan?? Semoga memberi pencerahan, ambil hal2 yang positif aja gan dari tips2 ini... Okee!!
makasih buat nyang udah nyimak gan, Semoga jadi orang sukses semua ya ente2 pade... Amin
Orang pintar kalah sama orang Bejo mereka ternyata masih kalah sama orang Goblok.. lhoh malah iklan..